INJEKSI (PARENTERAL)
Keuntungan:
- Dapat digunakan untuk pasien yang tidak kooperatif
- Dapat digunakan dalam keadaan darurat
- · Absorbsinya lebih cepat.
Kerugian;
- Dapat merusak jaringan kulit yang di Injeksi.
- Harus menggunakan jasa medis.
- Tidak Ekonomis.
- Menimbulkan Rasa nyeri.
Macam-macam Injeksi:
1.
Intracutan (IC)
·
Digunakan untuk menginjeksi
daerah bawah kulit atau intradermis biasanya didaerah Ventral.
·
Ukurannya adalah 15O
·
Contoh Injeksi IC adalah
Skin TES Alergi.
2.
Subcutan (SC)
·
Digunakan untuk menginjeksi
daerah bawah kulit yang ukurannya adalah 45O
·
Di Injeksi pada daerah
lengan dengan ukuran 3 jari diukur dari atas.
·
Contoh INjeksi SC adalah
Imunisasi Campak.
3.
IntraMUskular (IM)
·
Digunakan untuk menginjeksi
jaringan otot.
·
Ukurannya adalah 90o
·
Diinjeksi pada daerah
Deltoid (lengan), Gluteal (Bokong), dan Vesturateral (paha)
·
Contohnya adalah pada
Injeksi Insulin, Imunisasi BCG, INjeksi pemasukan obat pada pasien Hipertensi,
dll.
4.
IntraVena
·
Digunakan untuk menginjeksi
langsung melalui pembuluh darah.
·
Ukuranyya sama dengan
Injeksi Intramuskular yaitu 15o
·
Contohnya adalah pada
pengambilan sample darah pasien, pemberian nutrisi melalui infus, dll.